Surabaya –Sekolah Tinggi Ilmu Syari’ah Darul Falah Bondowoso berpartisipasi dalam Rapat Pimpinan (RAPIM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) dalam rangka Penguatan Tata Kelola Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Menuju Akreditasi  Unggul. Acara yang diadakan di hotel Santika Premire Gubeng Surabaya ini berlangsung 2 hari pada Sabtu-Ahad (27-28 April 2024). Kegiatan ini, di hadiri seluruh pimpinan Pendidikan Tinggi dari kopertais wilayah IV surabaya dan narasumber terkemuka dalam bidang pendidikan Islam.

Koordinator Kopertais Wilayah IV Surabaya Prof Akh. Muzakki memberikan sambutan, dalam sambutannya menggarisbawahi tentang isu-isu penting pengembangan PTKIS, terkait dengan pentingnya akreditasi dan peningkatan mutu pendidikan. Pimpinan STIS Darul Falah Bondowoso hadir dalam kegiatan ini. Pesan-pesan koordinator Kopertais wil. IV tersebut menjadi bekal untuk terus melakukan pengembangan dan peningkatan kualitas perguruan tinggi keagamaan islam swasta khususnya dalam tata kelola STIS Darul Falah Bondowoso.

Prof. Dr. H. Abu Rokhmad, M.Ag. Plt Direktorat Jendral Pendidikan Islam Kementeria Agama RI, memberikan taujihad akademik mengenai kebijakan peningkatan mutu pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam di Kementerian Agama RI. Pada sesi ini Prof. Rokhmad mencairkan forum dengan membuka diskusi interaktif tentang strategi-strategi implementasi kebijakan di tingkat institusi, “PTKIS harus melakukan inovasi-inovasi baru yakni dengan melakukan Diferensiasi produk pada tiga hal yakni: Daya Jual, daya tampung dan daya tawar”, Pungkasnya.

Pada materi selanjutnya, Sekretaris Kopertais Wil. IV Surabaya Dr. M. Hasan Ubaidillah  memberikan overview mengenai layanan akademik dan ketenagaan pada PTKI di Kopertais IV Surabaya, “Mengingat pentingya layanana akademik dan ketenagaan merupakan komponen kunci dalam proses administrasi perguruan tinggi yang efektif” Ucapnya.

Hari kedua dimulai dengan persiapan forum yang berfokus pada implementasi program kerja. FORPIM Kopertais IV memaparkan beberapa strategi yang telah dan yang akan dilaksanakan untuk memastikan bahwa perguruan tinggi memenuhi standar yang diharapkan. Materi lanjutan yang disampaikan memperdalam pemahaman tentang pentingnya tata kelola yang efektif menuju akreditasi unggul.

Acara ditutup oleh Dr. Sumarkan, M. Ag., menandai kesimpulan dari diskusi produktif dan rencana aksi yang akan diambil. Konsensus umum yang tercapai adalah peningkatan mutu pendidikan dan tata kelola institusi, sebuah prioritas yang harus terus ditingkatkan melalui kerjasama antar perguruan tinggi.

Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan ini, STIS Darul Falah Bondowoso menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kualitas pendidikan tinggi Islam dan tata kelola yang baik. Rapat ini tidak hanya menjadi wadah pertukaran ide dan strategi, tetapi juga menegaskan posisi STIS Darul Falah Bondowoso dalam jaringan pendidikan tinggi keagamaan yang lebih luas. (*)

Pewarta : Tim DF News